Pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan merupakan salah satu hal yang harus diperhatikan oleh pihak manajemen atau HR dari sebuah perusahaan. Secara sederhana, lingkungan kerja yang nyaman akan membuat karyawan merasa nyaman juga ketika bekerja dan akan meningkatkan kinerja mereka.
Lantas, bagaimana sih lingkungan kerja yang dapat meningkatkan kinerja karyawan? Mari simak penjelasan mengenai pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan serta kriteria yang baik dan sehat untuk karyawan di bawah ini!
Pengaruh Lingkungan Kerja yang Baik Terhadap Kinerja Karyawan
Lingkungan kerja yang baik dan sehat merupakan dambaan setiap karyawan. Dengan lingkungan kerja yang baik dan sehat, karyawan dapat lebih nyaman dan produktif dalam bekerja. Selain itu, karyawan juga akan merasa lebih bersemangat dan penuh ide jika bekerja di lingkungan kerja yang baik dan mendukung. Artinya, kinerja karyawan akan lebih meningkat dari biasanya dengan lingkungan kerja yang baik dan sehat. Dan sebaliknya, lingkungan kerja yang buruk pun akan menurunkan kinerja karyawan.
Biasanya, ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi tingkat kenyamanan dari lingkungan kerja, seperti pencahayaan, kursi dan meja, suhu ruangan, kelembapan ruangan, sirkulasi udara, tingkat kebisingan, dan masih banyak lagi. Bayangkan saja jika kamu bekerja di tempat yang gelap, panas, dan berisik dengan kursi dan meja yang tidak nyaman, pasti kinerja kamu akan menurun dari biasanya.
Selain faktor-faktor seperti di atas, tingkat kenyamanan lingkungan kerja juga dapat dipengaruhi oleh sumber daya manusia yang ada. Sebagai contoh, jika kamu memiliki rekan kerja yang selalu mengganggu seperti menjaili dengan melempar kertas ke arah kamu, sudah pasti kinerja akan menurun karena gangguan tersebut. Maka dari itu, kedisiplinan dari seorang karyawan juga dapat memengaruhi kenyamanan lingkungan kerja.
Dari yang sudah dibaca, kamu pasti sudah memahami seberapa besar pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan. Maka dari itu, agar karyawan dapat bekerja dengan lebih maksimal, ada baiknya jika perusahaan dapat memberikan lingkungan kerja yang baik, sehat, dan mendukung.
Baca juga: Pengertian Budaya Kerja, Jenis, & Tips Membangun
6 Kriteria Lingkungan Kerja yang Baik
Memiliki lingkungan kerja yang baik dan sehat merupakan hal yang didambakan oleh setiap karyawan. Tidak hanya itu, memiliki lingkungan kerja yang baik dan sehat juga dapat meningkatkan kinerja dan produktivitas serta mampu membuat karyawan bekerja dengan bahagia tanpa merasa tertekan.
Fakta menunjukkan bahwa karyawan dengan tingkat produktivitas yang tinggi adalah mereka yang memiliki istirahat yang cukup, serta merasa senang dan nyaman dengan lingkungan kerjanya. Jadi, dapat dikatakan bahwa lingkungan kerja yang sehat berperan penting dalam meningkatkan kinerja karyawan.
Berikut ini adalah beberapa kriteria dari lingkungan kerja agar dapat dikatakan baik:
1. Bersih dan Nyaman
Lingkungan kerja yang baik adalah lingkungan yang membuat betah dan nyaman ketika ditempati oleh karyawan. Selain itu, ruangan yang karyawan tempati juga harus bersih dan perusahaan harus dapat memastikan kebersihannya setiap hari sebelum karyawan memasuki ruangan tersebut. Jika semua hal tersebut sudah tercapai, berarti lingkungan kerja tersebut dapat dikatakan lingkungan kerja yang baik.
Idealnya, lingkungan kerja yang baik adalah yang dibersihkan setiap hari. Tidak ada sampah, tidak ada debu, dan tidak ada serangga yang dapat masuk ke area kerja setiap karyawan. Jika lingkungan kerja dari karyawan terlihat kumuh, kotor, dan berantakan, maka tidak baik untuk produktivitas dan kesehatan karena dapat memicu alergi dan penyakit. Kinerja karyawan pun jelas akan menurun.
2. Manajemen yang Baik
Selain faktor kebersihan, manajemen juga menjadi salah satu tolak ukur atau kriteria apakah lingkungan kerja yang disediakan oleh perusahaan dapat dikatakan baik atau tidak. Manajemen merupakan penentu utama apakah karyawan merasa nyaman bekerja di suatu perusahaan atau tidak. Jika manajemen suatu perusahaan tidak baik, maka akan mengakibatkan tingkat turnover yang tinggi. Karyawan tidak akan merasa nyaman tinggal di perusahaan dengan manajemen yang buruk dan tidak mendukung.
Di sisi lain, jika manajemen suatu perusahaan baik dan dapat mendukung setiap karyawannya, maka hal tersebut akan berdampak sangat positif dan dapat meningkatkan kinerja karyawan. Manajemen yang baik adalah manajemen yang mampu mengendalikan konflik kerja antar karyawan. Selain itu, manajemen yang baik juga biasanya terbuka terhadap segala pendapat dan ide dari karyawan.
3. Rekan Kerja yang Saling Mendukung
Selain lingkungan yang bersih dan manajemen yang baik, hubungan antar karyawan yang saling mendukung juga menjadi kriteria lingkungan kerja yang baik. Setidaknya, lingkungan kerja yang baik dapat mewadahi komunikasi yang baik antar karyawan, mereka harus dapat leluasa berkomunikasi tanpa halangan. Karyawan dan atasan juga harus bisa saling mengobrol dengan santai. Jika tidak ada komunikasi yang erat antar karyawan, maka dapat dikatakan lingkungan kerja tersebut tidak sehat.
Rekan kerja yang saling mendukung juga sangat diperlukan karena bisa saja seorang karyawan mengalami kesulitan ketika melakukan pekerjaannya. Karyawan lain harus dapat membantu rekan kerjanya yang sedang kesusahan jika sedang tidak memiliki pekerjaan lain. Hal tersebut tentu akan sangat memengaruhi kinerja karyawan dan perusahaan. Jangan sampai seorang karyawan dibiarkan kesusahan sendiri.
4. Kesehatan Mental Karyawan Diperhatikan
Kesehatan mental seorang karyawan berperan besar dalam menciptakan lingkungan kerja yang positif dan kinerja karyawan. Jika karyawan merasa senang bekerja di suatu perusahaan tanpa merasa kelelahan, stres, atau depresi, masalah karyawan akan berkurang dan karyawan akan lebih bersemangat dalam bekerja. Artinya kinerja pegawai akan meningkat.
Oleh karena itu, penting bagi HR atau pihak manajemen untuk memperhatikan kesehatan mental setiap karyawan di kantor. Untuk itu, kamu bisa memberikan fasilitas seperti konsultasi psikologis bagi karyawan. Jangan sampai ada karyawan yang merasa stres akibat pekerjaan yang diberikan oleh perusahaan.
Baca juga: Memahami Pengertian dan Tujuan Utama Lean Startup
5. Karyawan Merasa Dihargai
Setiap perusahaan pasti memiliki target masing-masing, baik itu target bulanan atau bahkan target tahunan. Karyawan sudah pasti akan berperan besar dalam mewujudkan target-target tersebut. Maka dari itu, untuk membuat lingkungan kerja yang baik, ada baiknya jika perusahaan dapat memberikan penghargaan kepada karyawan yang sudah mencapai targetnya.
Dengan memberikan penghargaan kepada karyawan, kamu dapat menunjukkan bahwa perusahaan sangat menghargai apa yang karyawan tersebut telah lakukan. Selain itu, hal ini juga dapat meningkatkan motivasi karyawan lain agar dapat mencapai targetnya juga.
6. Penerapan Teknologi
Pesatnya perkembangan teknologi telah memengaruhi berbagai aspek, termasuk lingkungan kerja suatu perusahaan. Ada beberapa teknologi yang dapat dimanfaatkan oleh suatu perusahaan untuk mempermudah pekerjaan seorang karyawan dan meningkatkan kinerjanya.
Sebagai contoh, sistem absensi yang sebelumnya dilakukan secara manual kini sudah dapat dilakukan dengan lebih mudah secara online menggunakan aplikasi tertentu. Jika sesuatu dapat dilakukan dengan lebih mudah, disiplin kerja pasti akan meningkat.
Baca juga: Lingkungan Kerja Fisik dan Non Fisik
5 Ciri-ciri Lingkungan Kerja yang Baik
Lingkungan kerja yang baik akan berdampak kepada produktivitas kerja setiap karyawannya. Berikut ini adalah ciri-ciri lingkungan kerja yang baik yang dapat meningkatkan produktivitas kerja.
1. Produktivitas Kerja yang Baik
Ciri lingkungan kerja yang baik salah satunya adalah produktivitas kerja yang baik dan nyaman. Produktivitas adalah hal yang penting dalam dunia pekerjaan. Jika adanya hal yang mengganggu maka proses produktivitas akan menjadi terhambat.
Bukan hanya itu saja, suasana kerja yang nyaman dan positif juga dapat menjaga fokus dan produktivitas dalam bekerja.
2. Komunikasi yang Terbuka
Adanya komunikasi terbuka antara atasan dan karyawan lingkungan kerja dapat menjadi lebih baik. Adanya kebebasan menyampaikan pendapat tanpa harus takut dihakimi oleh berbagai pihak. Komunikasi yang tebuka juga dapat menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan ideal.
3. Manajemen yang Baik
Manajemen yang baik dapat menciptakan lingkungan kerja yang baik dan terbuka menerima gagasan dari para karyawannya. Dengan manajemen yang baik juga semua pekerjaan dapat berjalan dengan baik.
Baca juga: Pengertian Budaya Kerja, Jenis, & Tips Membangun
4. Dapat Berkembang
Dalam lingkungan kerja yang baik karyawan dapat peluang untuk berkembang. Pengembangan diri adalah salah satu faktor karyawan suatu perusahaan untuk bertahan. Jika perusahaan tidak membuka peluang berkembang dapat mengakibatkan karyawan resign atau keluar.
5. Work-life Balance
Dalam suatu pekerjaan pastinya ada masa-masa dimana karyawan akan merasakan tertekan dan bosan terutama bagi kalangan milenial. Untuk mencegah itu, sebaiknya perusahaan dapat menawarkan keseimbangan antara kehidupan personal dan pekerjaan tanpa harus memandang lebih salah satunya.
Nah, itulah beberapa pengaruh lingkungan kerja yang baik bagi karyawannya. Jika kamu tertarik dengan aplikasi absensi online untuk perusahaan di StaffAny adalah solusinya. Dengan menggunakan StaffAny, kamu dapat melacak waktu absensi karyawan dengan lebih mudah dan lebih akurat.
Tertarik menggunakan StaffAny? Kamu dapat mendapatkan informasi lebih lanjut di sini. Semoga penjelasan mengenai pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja karyawan ini dapat membantu Anda, ya!
