Bagaimana cara membuat CV yang baik dan benar? Bagi para fresh graduate, membuat CV tentu saja dapat menjadi tantangan besar karena mereka baru saja akan memasuki dunia kerja.
Tanpa adanya pengalaman membuat CV, tidak heran jika mereka akan mengalami kebingungan mengenai pembuatan CV yang tepat dan komponen apa saja yang perlu dimasukkan ke dalamnya.
Untuk itu, melalui artikel ini, StaffAny akan memberikan informasi lengkap mengenai kriteria atau syarat pembuatan CV yang menarik serta contoh curriculum vitae yang baik. Namun sebelum masuk ke dalam informasi tersebut, ada baiknya jika kamu memahami pengertian dari CV terlebih dahulu pada penjelasan berikut.
Pengertian CV
CV atau Curriculum Vitae adalah suatu dokumen yang memuat daftar lengkap dan kronologis mengenai riwayat hidup seseorang. Di dalamnya mencakup informasi mengenai data pribadi berupa tanggal lahir, latar belakang pendidikan, pengalaman kerja atau pengalaman magang, pengalaman organisasi, prestasi, hingga kualifikasi profesional lainnya.
Adapun panjang CV bisa bervariasi tergantung pada tujuan pembuatannya, bisa satu sampai dua halaman atau lebih.
Baca juga: 5 Perbedaan CV dan Resume Karyawan
Kamu perlu memahami bahwa CV menjadi fundamental yang harus disertakan saat melamar kerja. Oleh karena itu, penting untuk merangkai CV semenarik mungkin agar bisa menarik perhatian pihak yang membaca.
CV berfungsi untuk memberikan gambaran singkat mengenai pengalaman kerja seseorang, serta sebagai referensi saat melamar atau mencari pekerjaan.
Biasanya CV berisi informasi pribadi, pendidikan, keterampilan, pengalaman kerja, dan informasi lain yang relevan. Tujuannya adalah untuk memberikan gambaran yang jelas dan singkat mengenai diri seseorang.
Kendati dalam pembuatan CV tidak ada batasan yang pasti, namun penting untuk dapat menyusunnya dengan cerdas agar dapat mempromosikan diri sendiri dan menjadi kandidat yang sesuai untuk posisi pekerjaan yang diinginkan.
Singkatnya, baik CV lamaran kerja maupun CV Akademik dapat dianggap sebagai suatu bentuk promosi diri yang singkat dan jelas dalam bentuk tulisan.
Baca juga: Cara Rekrutmen Karyawan yang Berkualitas
Komponen Pembuatan CV yang Baik dan Menarik
Dalam pembuatan Curriculum Vitae (CV), terdapat beberapa komponen yang penting untuk diperhatikan agar CV dapat menjadi representasi yang efektif dan profesional tentang diri sendiri kepada calon pemberi kerja.
Format CV yang baik dan terstruktur dengan baik dapat meningkatkan kesempatan pelamar untuk diterima dalam seleksi awal dan diundang untuk wawancara kerja.
Berikut ini adalah setidaknya tujuh isi CV atau komponen kunci dalam pembuatan CV baik untuk melamar pekerjaan maupun beasiswa pendidikan.
1. Informasi Kontak
Informasi kontak adalah komponen pertama yang harus ada dalam CV. Pelamar harus menyertakan nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan alamat email yang aktif agar calon pemberi kerja dapat dengan mudah menghubunginya. Selain itu, pastikan bahwa informasi kontak tercantum dengan jelas dan mudah dibaca.
2. Pernyataan Profil
Pernyataan profil adalah ringkasan singkat tentang diri pelamar sebagai kandidat dan apa yang ditawarkan kepada perusahaan. Gunakan pernyataan profil ini sebagai kesempatan untuk menonjolkan kualifikasi diri yang relevan dan mengapa pelamar cocok untuk posisi yang dibuka oleh pemberi kerja.
Hindari penggunaan kalimat yang umum dan usahakan untuk membuat pernyataan profil yang unik dan menarik.
3. Riwayat Pendidikan
Komponen berikutnya dalam CV adalah riwayat pendidikan. Cantumkan daftar pendidikan formal secara terbalik, mulai dari pendidikan terakhir yang ditempuh.
Sertakan nama institusi, jurusan, tahun lulus, dan gelar yang diperoleh. Jangan lupa untuk menyebutkan penghargaan akademik atau prestasi lain yang relevan yang dapat memperkuat profil pendidikan.
Baca juga: 5 Tujuan Rekrutmen yang Perlu Kamu Pahami
4. Pengalaman Kerja
Pengalaman kerja adalah salah satu komponen penting lainnya dalam CV. Sertakan daftar pengalaman kerja secara terbalik, mulai dari pekerjaan terakhir yang dimiliki.
Cantumkan nama perusahaan, posisi, tanggal mulai dan berakhirnya kerja, serta tanggung jawab dan pencapaian yang pernah dicapai dalam setiap posisi. Pastikan untuk menekankan pengalaman kerja yang relevan dengan posisi yang dilamar.
5. Keterampilan
Keterampilan yang dimiliki juga harus dicantumkan dalam CV. Bentuk keterampilan ini dapat mencakup keterampilan teknis yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar, seperti penggunaan perangkat lunak tertentu, bahasa pemrograman, atau keterampilan desain grafis.
Selain itu, pelamar juga dapat mencantumkan keterampilan non-teknis, seperti kepemimpinan, komunikasi, atau kemampuan berbicara dalam bahasa asing. Pastikan untuk menyebutkan keterampilan yang relevan dengan pekerjaan yang diincar.
6. Aktivitas Ekstrakurikuler atau Organisasi
Aktivitas ekstrakurikuler atau keanggotaan dalam organisasi juga dapat menjadi komponen yang berharga dalam CV. Adapun bentuknya dapat mencakup partisipasi dalam klub, organisasi mahasiswa, atau kegiatan sosial lainnya.
Hal ini dapat menunjukkan kepada calon pemberi kerja bahwa pelamar memiliki keterampilan kepemimpinan, kemampuan berkolaborasi, dan keterlibatan aktif dalam komunitas. Jangan lupa untuk menjelaskan peran atau tanggung jawab dalam masing-masing aktivitas tersebut, serta pencapaian yang telah dicapai.
7. Referensi
Terakhir, tetapi tidak kalah penting, adalah menyebutkan referensi dalam CV. Referensi adalah orang yang dapat memberikan rekomendasi tentang kualifikasi dan kinerja pelamar.
Sebaiknya, sertakan referensi yang dapat memberikan testimoni positif tentang pelamar, seperti mantan atasan atau rekan kerja yang dapat memberikan pandangan yang baik tentang kemampuan pelamar.
Jangan lupa untuk menghubungi referensi terlebih dahulu untuk memastikan bahwa mereka bersedia memberikan rekomendasi, dan sertakan nama, jabatan, alamat, dan nomor telepon mereka dengan benar.
Baca juga: Pahami Apa Itu Screening Kerja, Manfaat, dan Tahapannya
Contoh CV Lamaran Kerja yang Baik dan Benar
Memahami informasi yang diberikan akan lebih mudah jika kamu melihat contoh dari CV secara langsung. Berikut ini beberapa contoh CV menarik yang dapat dijadikan sebagai referensi:
1. CV Lamaran Kerja Bidang IT (Bahasa Inggris)
2. CV Lamaran Beasiswa (Bahasa Indonesia)
3. CV Lamaran Kerja Bidang Digital Marketing
Membuat CV yang baik dan benar mudah sekali, bukan? Bagi kamu yang merupakan pihak pemberi kerja, CV dapat membantu kamu dalam mendapatkan informasi yang lengkap mengenai calon pelamar.
Cobalah untuk membaca masing-masing CV yang dilampirkan oleh pelamar secara rinci agar kamu dapat menemukan pelamar dengan kriteria yang dibutuhkan.
Selain itu, perlu diingat bahwa kamu juga perlu memiliki sistem pengelolaan SDM yang baik. Apalagi, jika kamu merupakan pebisnis di bidang franchise yang memiliki banyak cabang. Mengelola banyak karyawan dari berbagai tempat tentu memerlukan ketelitian.
Untuk itu, kamu bisa menggunakan software HRD dari StaffAny yang dapat membantu pengelolaan SDM di dalam bisnis kamu saat ini. Software HRD StaffAny dilengkapi dengan berbagai fitur seperti absensi, timesheet jadwal, pengajuan cuti, laporan secara real-time, dan masih banyak lagi.
Ingin tahu lebih lanjut mengenai software HRD ini? Hubungi kami sekarang juga dan kami siap untuk membantu kamu dalam mencari kebutuhan yang tepat bagi bisnis saat ini.